SOP PENGGUNAAN LABORATORIUM

SOP PENGGUNAAN LABORATORIUM

SOP PENGGUNAAN LABORATORIUM MPI

 

1. Tujuan

SOP Penggunaan Laboratorium Program Studi Manajemen Pendidikan Islam dibuat agar setiap pengguna dapat menggunakannya sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.

2. Ruang Lingkup

Laboratorium MPI merupakan sarana penunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran di Program Studi Manajemen Pendidikan Islam

3. Definisi

Laboratorium MPI Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan disediakan dan digunakan bagi mahasiswa/i MPI sebagai tempat praktek langsung bekerja di kantor sehingga setelah lulus alumni sudah terbiasa bekerja di lingkungan kantor yang sebenarnya. Ruangan ini dilengkapi dengan peralatan-peralatan kantor seperti: Ruang dan meja untuk resepsionis, Ruang Kepala TU, Ruang Staf, Ruang Operator, Printer, dan lain-lain.

4. Referensi

• Buku Pedoman Akademik UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember
• Surat Keputusan Dekan
• Pedoman Pengelolaan Laboratorium

5. Prosedur

a. Tata Tertib Laboratorium

1. Mahasiswa praktikum datang 5 menit sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan
2. Sebelum praktikum dimulai, mahasiswa harus mempersiapkan terlebih dahulu segala media yang akan digunakan.
3. Mahasiswa dilarang membawa makan dan minum dalam lab Administrasi Perkantoran.
   Mahasiswa dilarang merusak fasilitas yang ada di lab Administrasi Perkantoran (kursi, meja, dindingdan lainnya)
4. Tidak diperbolehkan menggunakan perlengkapan peralatan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran seperti double tip (isolasi 2 muka) karna dapat meninggalkan noda bekas perekat di whiteboard.
5. Mahasiswa dilarang membawa keluar peralatan yang berada di dalam lab Administrasi Perkantoran.
6. Menjaga kebersihan ruang dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
7. Sebelum meninggalkan ruang, pastikan ruang dalam keadaan bersih dan rapih baru kemudian keluar dengan tertib

b. Mekanisme Pelaksanaan Praktikum Administrasi Perkantoran

1. Laboran mempersiapkan mesin TIK, kertas HVS, dan telepon, mahasiswa memasuki lab dan mempersiapkan diri untuk praktikum dan sudah ada dosen yang mempersiapkan diri di ruang monitoring.
2. Mahasiswa memulai melakukan praktikum yang akan diamati oleh dosen pembimbing.
3. Mahasiswa selesai melakukan praktikum mengetik dan handling telepon, kemudian dosen memberikan penilaian kepada mahasiswa.

c. Mekasisme Peminjaman Laboratorium

1. Dosen koordinator mata kuliah Microleading menyampaikan secara tertulis kepada koordinator program studi bahwa mata kuliah yang bersangkutan akan melaksanakan praktikum di laboratorium. Penyampaian tersebut dilakukan terjadwal oleh Fakultas pada saat semester sebelumnya atau paling lambat pada awal semester dimana praktikum akan dilaksanakan.
2. Fakultas segera menyampaikan secara tertulis rencana penggunaan Laboratorium MPI pada mata kuliah tersebut kepada Kepala TU.
3. Kepala TU menunjuk (disposisi) dan menyampaikan kepada operator terkait
   tentang rencana praktikum.
4. Operator Laboratorium dapat dibantu dengan dosen pembimbing menentukan jadwal dan
   mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan.
5. Laboratorium Administrasi Perkantoran dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen sesuai
   dengan jadwalyang telah dibuat.
6. Operator Laboratorium MPI membuat rekapitulasi penggunaan Laboratorium dan hasilnya akan dilaporkan kepada Kepala TU.
7. Kepala TU melakukan monitoring evaluasi dan hasilnya akan dilaporkan kepada Dekanat.
8. Dekanat melakukan rapat tinjauan manajemen berdasarkan hasil monitoring evaluasi.

6. List Dokumen

• Surat pernyataan dosen koordiator mata kuliah Administrasi Perkantoran terkait izin pelaksanaan praktikum di laboratorium.
• Surat pernyataan rencana penggunaan lab. Administrasi Perkantoran dari fakultas.
  Lembar disposisi.
• Jadwal pelaksanaan praktik
• Laporan penggunaan Laboratorium Administrasi Perkantoran.
• Formulir monitoring evaluasi.
• Dokumen rapat tinjauan manajemen.